Pratinjau Watch Internet TV Free Online Television is a major distributor on the internet of streaming media. You may find this one to be the best place to watch online TV while on the internet, the type of television that will slowly but surely replace the television set that is old. Finding music, sports, movie and news channels will be easy now. From the top navigation menu accessing these recourses is fast. No registration or monthly fee is required to watch your favorite channels. Besides watching television for free you can also enjoy listening to radio stations that broadcast online. They can be sorted by country and accessed in just the same way. You may be required to have Real Player or Windows Media Player in order to watch some of the channels.Should it happen that you don’t have them you’ll be prompted to download them. We’ll be glad if you enjoy your stay at this site and should it be the case please let your friends know about us so that we are better known on the Internet.Pratinjau   

Jumat, 08 Maret 2013

Tentara Sulu Tawarkan Gencatan Senjata, Malaysia Menolak

Add caption


VIVAnews - Kesultanan Sulu pada Kamis ini mengumumkan gencatan senjata sepihak terhadap tentara keamanan Malaysia. Mereka meminta para pengikutnya yang masih bertahan di Sabah untuk tidak lagi menyerang tentara keamanan Malaysia. 

Hal itu disampaikan oleh Sultan Jamalul Kiram III dalam jumpa pers di kediamannya di Kota Taguig pada 7 Maret 2013. Gencatan senjata sepihak itu mulai berlaku efektif pada pukul 12.30 waktu setempat. 

Pernyataan senada juga diungkapkan oleh Juru Bicara Kesultanan Sulu, Abraham Idjirani. Dia pun berharap pemerintah Malaysia akan merespon dengan baik dan mengikuti langkah Sulu untuk menghentikan peperangan serta melakukan gencatan senjata.

"Sesuai dengan permintaan Yang Mulia Sultan Jamalul Kiram III, pencapaian yang telah dilakukan oleh Raja Muda selama beberapa hari terakhir tidak akan sebanding dengan penghargaan Sultan terhadap korban jiwa yang jatuh dalam peperangan pada Jumat kemarin," ungkapnya seperti dikutip laman GMA Network, Kamis 7 Maret 2013.

Kiram mengambil langkah ini sebagai respons atas permintaan Sekjen PBB, Ban Ki-moon, yang meminta konflik Sabah untuk segera diakhiri. "Saya sangat menghargai pernyataan yang dikeluarkan oleh PBB," ungkapnya. 

Namun, niat baik Kesultanan Sulu itu ditolak mentah-mentah oleh pihak keamanan Malaysia. Pernyataan itu terungkap dalam akun Twitter milik Menteri Pertahanan Malaysia, Ahmad Zahid Hamidi, sebagaimana dikutip oleh laman GMA Network. 

Dalam akun Twitter pribadi miliknya, Ahmad menegaskan Malaysia tidak akan melakukan gencatan senjata kecuali pihak tentara Kesultanan Sulu menyerah tanpa syarat kepada Malaysia. "Gencatan senjata sepihak yang dilakukan tentara Kesultanan Sulu tidak dapat diterima oleh Malaysia, kecuali para militan itu menyerah tanpa syarat."

Dia juga menyatakan tidak percaya begitu saja terhadap tawaran gencatan senjata yang diluncurkan oleh Sultan Jamalul Kiram. "Demi kepentingan seluruh warga Sabah dan rakyat Malaysia, habisi dulu seluruh tentara militan," seru Hamidi. 

Hingga berita ini diturunkan belum diperoleh informasi mengenai respons Kesultanan Sulu terhadap penolakan gencatan senjata sepihak yang mereka lakukan. 

Entri Populer