Pratinjau Watch Internet TV Free Online Television is a major distributor on the internet of streaming media. You may find this one to be the best place to watch online TV while on the internet, the type of television that will slowly but surely replace the television set that is old. Finding music, sports, movie and news channels will be easy now. From the top navigation menu accessing these recourses is fast. No registration or monthly fee is required to watch your favorite channels. Besides watching television for free you can also enjoy listening to radio stations that broadcast online. They can be sorted by country and accessed in just the same way. You may be required to have Real Player or Windows Media Player in order to watch some of the channels.Should it happen that you don’t have them you’ll be prompted to download them. We’ll be glad if you enjoy your stay at this site and should it be the case please let your friends know about us so that we are better known on the Internet.Pratinjau   

Senin, 31 Januari 2011

Bocah, 4 tahun Tidak Bisa Makan

Daniel Harrison. Bocah empat tahun ini belum pernah merasakan nikmatnya makanan dan minuman sejak lahir. Seluruh kebutuhan nutrisinya masuk ke tubuh melalui tabung berselang yang terpasang di perutnya.

Seperti dikutip dari laman Daily Mail, penderitaan bocah itu bermula ketika acid reflux menyerangnya saat masih bayi.

Acid reflux adalah gangguan pola makan akibat produksi asam lambung berlebih. Ini biasanya ditandai dengan muntah setiap kali makan, disertai rasa sakit tak tertahankan di area dada atas dan tenggorokan. Tak jarang rasanya seperti terbakar.

Sejak penyakit itu menyerang, Daniel selalu mengalami ketakutan luar biasa saat dihadapkan pada makanan dan minuman. Gangguan autisme juga menambah trauma karena memori tentang rasa sakit ketika bayi terus melekat.

Orangtuanya, Kevin dan Catherine, sudah berkeliling Inggris untuk menyembuhkan penyakit yang diderita Daniel. Berbagai tindakan medis sudah dilakukan, namun tak membuahkan hasil. Pada 2009, Daniel bahkan harus berjuang melawan virus H5N1 yang menyerang paru-parunya.

Kini, Kevin berusaha menabung untuk membawa Daniel berobat ke University Hospital, Graz, Austria. Ia mendengar ada pasien seperti Daniel sembuh di sana. "Saya cuma bermimpi Daniel bisa hidup normal seperti bocah seusianya, menyendok makanan dan minum di meja," kata Kevin.
Sumber : aneh22.blogspot.com

Entri Populer